![]() ![]() ![]() ![]() /> |
[Fan Fiction] Please, Remember Me part 3
2012년 1월 9일 | 4:45 오후 | 0 star
Rasanya aku ingin mati saja sekarang. Kalau saja aku tidak kesana, aku tidak mungkin sekecewa ini. Apa yang telah kulakulan? Kenapa tindakanku selalu salah? Berat rasanya melupakan semua yang terjadi saat aku bertemu dengannya. *flashback* Dengan perasaan ragu aku masuk kedalam cafe miliknya. Dengan rasa sedikit ketakutan aku berjalan kearah tempat pemesanan. Kulihat, seorang namja tinggi yang sepertinya tidak asing bagiku sedang melayani pesanan para tamu. Setelah mereka pergi, dia langsung menunduk seperti sedang memikirkan sesuatu. “ Cogiyo.” Kataku. “ Ah, ne. Selamat datang, bisa saya bantu?” tanya namja itu. “ Omo? Yesung oppa?” tanyaku kaget. “ Kau masih mengingatku?” lanjutku. “ Nuguseyo?” Pertanyaannya seperti menusuk ditubuhku. Dia tidak mengenalku? Bagaimana bisa? “ Agassi, gwenchana?” tanya Yesung. “ Ah, ne. Gwenchana.” “ Anda mau memesan.” “ Ne.” Setelah aku memesan, dia menyuruhku menunggu untuk duduk terlebih dahulu karena pesananku lumayan lama. Aku termenung sendiri, memikirkan reaksinya saat bertemu denganku. Reaksi yang tidak kuduga, reaksi yang sangat menusuk hatiku. Tak bisa kubendung air mataku. Mereka jatuh dengan derasnya. Aku tidak memerdulikan sekitar yang mungkin bertanya tanya mengapa aku menangis. “ Young Hee ah, lama tak jumpa.” Seru seorang namja sambil menyerahkan tisu padaku. Lalu, dia duduk dimeja yang sama denganku. “ Jong Jin-ah, gomapta.” Seruku. “ Kau sudah bertemu dengan hyung?” tanyanya. “ Ne. Tapi kenapa dia tidak mengingatku?” “ Yaa, kau tidak tahu?” “ Tahu apa?” “ Kau benar-benar tidak tahu? Kecelakaan 3 bulan yang lalu, membuatnya gegar otak?” “ Mwo?” “ Dia bahkan tidak bisa mengingat siapa dirinya saat dia siuman. Eomma berusaha menanam kembali memori lamanya. Akhirnya, dia kembali seperti dulu kala. Namun sepertinya, eomma sengaja menghilangkan memori hyung denganmu noona.” Airmataku semakin deras mendengar ucapan Jong Jin tadi. Dadaku terasa sesak sekali, aku bahkan seperti tidak bisa bernafas. “ Young Hee-ah, gwenchana?” tanyanya. Akupun mengangguk. Saat itu juga, Yesung menghampiri kami. “ Yaa, Jong Jin-ah. Ternyata kau sudah punya kekasih, kenapa tidak mengenalkannya padaku?” goda Yesung. “ Hyung, kau tidak tahu siapa dia?” tanya Jong Jin. “ Tentu aku tahu, tadi aku melayaninya didepan.” Jawab Yesung. “ Selebihnya, kau tidak tahu?” “ Aniyo, wae?” “ Gwenchana. Ah, kenapa kau kesini, kau tidak melayani tamu?” tanya Jong Jin. “ Sudah ada yang menggantikanku. Oya, tadi eomma mencarimu.” “ Jjinja? Yaa, kau disini dulu ya.” Pinta Jong Jin sebelum pergi. Setelah Jong Jin pergi, Yesung tetap disini sambil melihat pemandangan. Disini memang tempat yang bagus untuk melihat pemandangan. Setelah itu, dia langsung duduk dikursi yang tadi dipakai Jong Jin. “ Kau cantik dan manis sekali, pantas saja Jong Jin menyukaimu. Jadi, siapa namamu?” tanya Yesung. ‘ Saat pertama kita bertemu, dia juga mengatakan hal yang sama’ pikirku dalam hati. “ Kau, benar-benar tidak mengenalku.?” “ Ani, Jong Jing tidak pernah cerita apa-apa tentangku. Kau, benar pacarnya Jong Jin ‘kan?” “ Ah, ne. Namaku Kang Young Hee.” Jawabku. “ Aneh, kita baru bertemu tapi rasanya wajah dan namamu tidak terlalu asing bagiku.” Seru Yesung. “ Geuraeyeo?” tanyaku senang. “ Iya, tapi aku tidak ingat dimana kita bertemu.” “ Aahh.” Jawabku kesal. “ Hyung, kau sudah ingat siapa dia?” tanya Jong Jin yang barusan datang. “ Aku hanya merasa kalau nama dan wajahnya tidak terlalu asing. Memang kenapa? Daritadi, hanya itu saja yang kau tanyakan.” Jawab Yesung. “ Jong Jin-ah, lebih baik aku pulang sekarang.” “ Mau kuantar?” tawar Jong Jin. “ Aniyo, aku bisa naik bis. Jong Jin-ah, Yesung sshi, annyeong.” *flashback end* Aku masuk kedalam apartemen kami dengan perasaan gundah. Andai saja aku bisa mengulang waktu, aku akan menemani dia saat dia koma. Ah tidak, seharusnya aku menyelamatkannya sebelum dia ditabrak. Namun, semua itu sia sia saja. Aku hanya bisa meratapi apa yang sudah terjadi. Setelah kumasukkan password apartemen kami, aku langsung melepas flat shoes-ku dan memakai sandal rumah. “ Kau sudah bertemu dengannya?” tanya Soon Hee. “ Ne.” Entah kenapa tiba tiba saja mataku berkunang kunang, kepalaku terasa sakit sekali. Tiba tiba, aku terjatuh dan pandanganku berubah menjadi gelap. To Be Continue..... 라벨: Fan Fiction, Romance, Super Junior, Yesung |